Sariagri - Makanan cepat saji McDonald's Rusia menutup 847 gerainya usai invasi Rusia ke Ukraina beberapa pekan belakangan ini. Namun, kini muncul restoran lokal Rusia dengan logo yang mirip seperti McDonald's dengan warna kuning dan merah.
Mengutip dari Metro Uk, restoran lokal itu bernama 'Uncle Vanya' dan merek dagang dari restoran tersebut juga telah didaftarkan oleh Russkoye Polye, Logistics LLC.
Lengkungan emas yang mirip logo McDonald's itu tampaknya telah muncul di Rusia untuk menggantikan posisi restoran favorit dunia tersebut. Selain itu, logo emas dan latar belakang merahnya berhasil menyita perhatian publik serta dihujani ragam kritik dari warganet.
"Saya ingin mencoba Putin McMuffin atau Big Stalin Mac atau Borscht Milkshake," ujar seorang pengguna Twitter.
"Penduduk Rusia tidak akan pernah membeli ini," komen pengguna Twitter lainnya.
The Independent melaporkan Dewan Kota Moskow telah memberi dukungan dengan kehadiran Uncle Vanya. Mereka akan memberikan 500 juta rubel (£ 3,6 juta) kepada jaringan restoran cepat saji lokal Rusia itu.
McDonald's merupakan restoran cepat saji Amerika Serikat yang kali dibuka di Uni Soviet sejak tahun 1990. Sejak awal kehadirannya, warga Rusia telah tumbuh melekat pada lengkungan emas logo McDonald's. Sekarang, mereka harus rela kehilangan restoran yang telah hadir 32 tahun yang lalu di Rusia.
Video Terkait
http://dlvr.it/SM4H24
