Sidak Makanan Minuman Parsel, Petugas Temukan Susu UHT Berbelatung

Antisipasi makanan dan minuman kemasan untuk parsel yang tak layak konsumsi, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah ritel dan toko modern. Dari sidak yang dilakukan di empat toko modern dan ritel di wilayah Tulungagung ditemukan masih banyak produk makanan kaleng yang kemasannya rusak seperti penyok, kusam, dan ada yang bocor. Bahkan di salah satu gudang toko modern, petugas menemukan produk susu berbelatung, namun tak kunjung dimusnahkan. "Memang benar, di salah satu toko modern, kami temukan 1 karton susu UHT di dalam gudang yang dipenuhi belatung. Pihak toko sudah kami panggil untuk segera membuang atau memusnahkan susu tak layak konsumsi ini," kata Kasi Perbekalan dan Farmasi Dinkes Tulungagung, Masduki kepada Sariagri, Kamis (21/4/2022). Selain itu, petugas juga menyoroti masih ada toko besar yang kurang memperhatikan kebersihan dan minim pengendalian hama tikus. Sebab beberapa makanan kemasan plastik maupun karton ditemukan beberapa yang robek akibat bekas gigitan hewan pengerat. "Untuk jenis makanan dan minuman kemasan karton maupun plastik yang terdapat gigitan bekas tikus, tidak kami ijinkan untuk dijual meski dalam bentuk promo maupun diskon. Karena ini membahayakan kesehatan dan merugikan konsumen," tegasnya. Dalam sidak ini, Dinkes Tulungagung juga mendapati puluhan produk kinder joy yang masih di pajang di etalase. Petugas meminta pihak toko menarik produk tersebut, untuk sementara waktu hingga hasil uji laboratorium dari BPOM telah keluar.   Terkait sejumlah temuan itu, Dinkes Tulungagung akan melakukan pembinaan agar para pedagang lebih tertib dan mematuhi peraturan demi keselamatan bersama  “Sesuai arahan BPOM seluruh produk Kinder Joy harus ditarik, karena diduga mengandung bakteri salmonella. Sedangkan Kinder Joy yang dibuat oleh Belgia harus ditarik secara permanen,” tandasnya.
http://dlvr.it/SP24BS

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama